 |
| Ilustrasi. Teknologi AI dalam perangkat elektronik. |
PEWARTA, TEKNOLOGI - Samsung Foundry, divisi manufaktur chip kontrak Samsung, baru saja mengumumkan pencapaian gemilang.
Mereka telah menerima pesanan pertama untuk chip 2nm (SF2) yang akan digunakan dalam AI Accelerator. Chip ini dijadwalkan untuk produksi massal pada tahun 2025.
Meskipun identitas klien masih dirahasiakan, Samsung Foundry telah mengantongi pelanggan untuk chip 2nm ini.
Hal ini menunjukkan kepercayaan industri terhadap teknologi manufaktur terdepan Samsung.
Keunggulan chip 2nm Samsung
- Peningkatan performa 25% dibandingkan teknologi proses 3nm GAP.
- Penggunaan daya 12% lebih efisien.
- Ukuran chip 5% lebih kecil dibandingkan 3nm GAP.
Samsung vs TSMC
Samsung bukan satu-satunya pemain di pasar chip 2nm. TSMC, raksasa manufaktur chip asal Taiwan, juga berencana untuk memulai produksi massal chip 2nm (N2) pada tahun 2025.
Apple diprediksi akan menjadi pengguna pertama chip 2nm TSMC untuk iPhone 17 Pro Series yang akan diluncurkan tahun 2025.
Keunggulan chip 2nm TSMC
- 10-15% lebih cepat daripada chip 3nm pada voltase daya sama.
- 25-30% lebih hemat daya daripada chip 3nm pada kecepatan sama.
Dampak teknologi chip 2nm
Teknologi chip 2nm menjanjikan perangkat yang lebih bertenaga, efisien, dan ringkas. Ini akan membuka peluang baru di berbagai bidang, seperti:
- Ponsel: Performa lebih tinggi, baterai lebih tahan lama.
- Komputer: Kecepatan pemrosesan lebih cepat, desain lebih tipis dan ringan.
- Kartu grafis: Performa grafis lebih tinggi untuk game dan aplikasi kreatif.
- Konsol game: Pengalaman bermain game yang lebih mulus dan realistis.
Persaingan antara Samsung dan TSMC dalam pengembangan chip 2nm akan mendorong inovasi dan menghadirkan teknologi yang lebih canggih untuk berbagai perangkat elektronik.
Kemajuan ini akan mengantarkan era baru dalam komputasi dan membuka peluang baru bagi industri teknologi.
