GfM7GfzpGpW0BUOlGfO8TSCiBY==

Menkominfo Minta Pengembangan AI Lab di Indonesia Sesuaikan Standar Global

Menkominfo Minta Pengembangan AI Lab di Indonesia Sesuaikan Standar Global
Menkominfo, Budi Arie Setiadi, minta pengembangan laboratorium AI di Indonesia bisa menyesuaikan standar global.

PEWARTA.CO.ID - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi menekankan pentingnya pengembangan laboratorium kecerdasan buatan (AI) di Indonesia untuk mengikuti standar internasional yang diterapkan di negara-negara maju.

Melansir pernyataan Menkominfo dari ANTARA pada Sabtu (28/9/2024), dirinya mendorong semua pihak dalam ekosistem digital untuk melakukan benchmark terhadap praktik terbaik dalam pengembangan AI Lab di seluruh dunia.

“Agar dapat menjadi inovator sekaligus inventor yang mampu menegakkan kemandirian bangsa, saya mendorong seluruh ekosistem untuk melakukan benchmark terhadap beberapa best practice pengembangan AI Lab di berbagai belahan dunia,” kata Budi dikutip ANTARA, Sabtu (28/9/2024).

Ia menyoroti bahwa Indonesia dapat mengambil pelajaran dari pengelolaan AI Lab di tiga universitas ternama, yaitu Massachusetts Institute of Technology (MIT), National University of Singapore (NUS), dan Universitas Oxford.

Menurut Budi, salah satu contoh terbaik berasal dari Computer Science and Artificial Intelligence Laboratory (CSAIL) di MIT, Amerika Serikat. AI Lab ini dirancang dengan fokus riset yang berkaitan dengan kecerdasan buatan dan berkomitmen untuk menyebarkan edukasi tentang AI. Selain itu, CSAIL juga memfasilitasi kerja sama dengan sektor industri untuk mendukung penelitian dan pengembangan.

Budi juga mencatat bahwa NUS di Singapura memiliki fasilitas AI Laboratory yang berkontribusi terhadap kegiatan riset, pendidikan, dan kemitraan industri.

“Seluruh aspek dari AI mulai dari Machine Learning hingga Natural Language Processing (NLP), fokus dari penelitian mereka adalah Embodied AI, Interactive AI, dan Trustworthy AI,” tambahnya.

Dari sisi lain, Budi menjelaskan bahwa Oxford Robotics Institute Applied AI Lab di Universitas Oxford berfokus pada pengembangan solusi teknologi melalui robotika dan AI.

“Lab AI di Inggris itu bertujuan untuk mempercepat dan memfasilitasi transfer of knowledge pada level global,” jelas Budi.

Ia menambahkan bahwa beberapa bidang penelitian yang dikerjakan mencakup medis, teknologi komputasi, transportasi, dan prostetik.


Kehadiran Laboratorium AI di Indonesia

Pernyataan Budi disampaikan bersamaan dengan peluncuran AI Laboratorium di Indonesia, hasil kolaborasi antara Sinar Mas dan China Mobile, yang dinamakan SMG-CMCC Joint AI Lab (ASIX) pada tanggal 27 September.

Menkominfo memberikan apresiasi kepada pelaku ekosistem AI di Indonesia yang telah berupaya menciptakan pusat penelitian agar kecerdasan buatan di tanah air dapat berkembang lebih jauh.

“Semoga kolaborasi ini dapat mendorong inisiatif-inisiatif lain dalam agenda percepatan transformasi digital nasional untuk mewujudkan Visi Indonesia Emas 2045,” tutup Budi.

Dengan demikian, melalui langkah-langkah ini, diharapkan Indonesia dapat mengejar ketertinggalan dalam pengembangan kecerdasan buatan dan berkontribusi pada inovasi global.

Advertisement
Advertisement
***
Dapatkan berita Indonesia terkini viral 2024, trending, serta terpopuler hari ini dari media online Pewarta.co.id melalui platform Google News.