Iklan -- Scroll untuk lanjut membaca
Advertisement

Panpel Malut United Tegaskan Larangan Atribut Suporter Persib di Stadion GKR

Panpel Malut United Tegaskan Larangan Atribut Suporter Persib di Stadion GKR
Suasana di Stadion Gelora Kie Raha (GKR) Ternate, Rabu (30/4/2025). (Dok. ANTARA).

PEWARTA.CO.ID - Laga panas antara Malut United melawan Persib Bandung yang akan digelar di Stadion Gelora Kie Raha (GKR), Ternate, Jumat (2/5/2025), dipastikan berlangsung dengan pengawasan ketat. Panitia Pelaksana (Panpel) Malut United menegaskan bahwa suporter Persib Bandung, termasuk Viking, tidak diperbolehkan hadir sebagai pendukung resmi yang membawa atribut di stadion.

Keputusan ini diambil berdasarkan regulasi resmi Liga 1 musim 2024/2025. “Kita masih menghormati regulasi yang berlaku untuk Liga 1 tentang larangan kehadiran suporter tim tamu,” ujar Ketua Panpel, Maurice Tuguis, dalam keterangan persnya di Ternate, Rabu (30/4).

Maurice menjelaskan bahwa larangan ini merujuk pada Pasal 4 Ayat 8 Regulasi Kompetisi dan Pasal 141 Kode Disiplin PSSI Tahun 2023, yang secara tegas melarang kehadiran suporter tim tamu dalam laga Liga 1, terlepas dari tempat pertandingan.

Namun demikian, pihak panitia tetap mengizinkan kehadiran penonton dari luar kota, termasuk pendukung Persib Bandung, asalkan mereka datang sebagai penonton umum, bukan sebagai kelompok suporter.

“Silakan datang dan menyaksikan pertandingan di Stadion Gelora Kie Raha. Kami tidak melarang, tetapi datang sebagai penonton, bukan sebagai suporter,” tegas Maurice.

Maurice yang juga mengantongi lisensi FIFA Match Commissioner menambahkan bahwa pendukung Persib yang hadir dilarang keras mengenakan atribut klub, membawa spanduk, maupun menyanyikan chant khas tim. Mereka hanya diperkenankan menonton dalam kapasitas sebagai individu tanpa identitas kelompok.

Koordinasi juga telah dilakukan dengan Viking Maluku Utara serta kelompok suporter tuan rumah, Supermen. Dalam pertemuan tersebut, disepakati bahwa pendukung Persib akan bergabung di tribun timur bersama Supermen, tanpa membawa bendera maupun atribut Viking.

“Dalam pertemuan, pengurus Viking memahami aturan dan larangan keberadaan kelompok suporter tim tamu dan sesuai kesepakatan mereka akan bergabung bersama Supermen di tribun timur,” lanjut Maurice.

Diperkirakan ada lebih dari 1.000 anggota Viking yang berdomisili di Maluku Utara. Bahkan, sejumlah pendukung fanatik dari Bandung turut terbang ke Ternate untuk memberikan dukungan langsung. Antusiasme tinggi ini turut menambah tensi pertandingan yang sudah diprediksi akan berjalan panas.

Pertemuan kedua tim ini memang memiliki bobot penting. Persib Bandung datang dengan motivasi besar untuk mengunci kemenangan demi menjaga peluang mereka menjadi juara Liga 1 musim ini. Sementara itu, Malut United juga sedang dalam performa apik, belum terkalahkan dalam 12 laga terakhir, dan tengah mengincar posisi terbaik di klasemen.

Di pertemuan pertama musim ini, Persib berhasil menumbangkan Malut United dengan skor 2-0 lewat gol dari Ciro Alves dan David Da Silva di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Desember 2024 lalu.

Tingginya minat penonton juga tercermin dari penjualan tiket pertandingan yang langsung ludes. Tiket untuk tribun terbuka dan VIP yang dibanderol Rp300 ribu hingga kategori VVIP seharga Rp600 ribu per orang telah habis terjual secara online. Kondisi ini menunjukkan bahwa laga Malut United vs Persib Bandung menjadi salah satu laga paling dinanti di pekan ke-31 Liga 1 musim ini.

Dengan tingginya antusiasme dan tensi persaingan kedua tim, laga di Stadion GKR dipastikan menyedot perhatian pecinta sepak bola tanah air. Namun, Panpel menekankan pentingnya menjaga ketertiban dan mematuhi regulasi agar pertandingan berlangsung aman dan kondusif.

“Kami harap semua pihak, baik suporter maupun masyarakat umum, bisa bersama-sama menciptakan atmosfer yang aman dan nyaman di stadion,” tutup Maurice.