Google Luncurkan Teknologi Pelacakan HP Android yang Lebih Canggih, Ini Penjelasannya

Google luncurkan teknologi pelacakan HP Android yang Lebih canggih, ini penjelasannya. (Dok. Ist)

PEWARTA.CO.ID - Google terus meningkatkan fitur pelacakan perangkat Android miliknya.

Melalui pengembangan terbaru, perusahaan teknologi raksasa ini memperkenalkan dukungan terhadap teknologi ultra wideband (UWB) untuk membantu pengguna melacak ponsel mereka dengan tingkat akurasi yang lebih tinggi.

Sebelumnya, Google telah merilis fitur pelacakan bernama Find My Device.

Kini, UWB hadir sebagai pelengkap, menawarkan keunggulan dalam pelacakan jarak dekat.

Dibandingkan Bluetooth, UWB mampu memberikan informasi arah dan jarak dengan lebih presisi, memungkinkan pengguna menemukan perangkat mereka dalam waktu lebih cepat.

Sebagai bagian dari pembaruan ini, Google juga mengganti nama jaringan serta aplikasinya menjadi Find Hub.

Perubahan ini diduga untuk membedakan sistem milik Google dari jaringan serupa yang dimiliki oleh Apple.

Teknologi pelacakan serupa sebenarnya telah lebih dulu diadopsi oleh perangkat seperti Apple AirTag dan Samsung SmartTag, yang juga memanfaatkan UWB untuk pelacakan yang lebih akurat.

Tile, produsen perangkat pelacak lainnya, pernah mengumumkan dukungan UWB untuk produk Tile Ultra pada tahun 2021, namun hingga kini fitur tersebut belum pernah dirilis secara resmi.

Meski begitu, teknologi UWB tidak bisa digunakan sembarangan.

Kompatibilitas perangkat menjadi syarat utama. Semua model iPhone terbaru kecuali iPhone 16E telah mendukung UWB.

Sementara itu, hanya segelintir ponsel Android, seperti seri Google Pixel dan Samsung Galaxy tertentu, yang sudah dibekali chip UWB.

Google memastikan bahwa dukungan UWB akan mulai diaktifkan pada akhir Mei 2025.

Selain itu, mereka juga merencanakan penambahan konektivitas satelit pada aplikasi Find Hub di penghujung tahun ini.

Namun demikian, masih ada tanda tanya terkait rincian fitur satelit ini. Seperti yang diberitakan oleh The Verge, "Google tak memberi komentar lebih lanjut soal fitur satelit spesifik pada aplikasi."