Menanti Debut Gerald Vanenburg Bersama Timnas Indonesia di Piala AFF U-23 2025
![]() |
Gerald Vanenburg memimpin sesi latihan Timnas Indonesia U-23. (Dok. IG/@geraldvanenburgofficial) |
PEWARTA.CO.ID — Suasana panas dipastikan menyelimuti Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, saat Timnas Indonesia U-23 mengawali kiprahnya di ajang Piala AFF U-23 2025.
Debut kompetitif pelatih anyar Gerald Vanenburg menjadi momen yang paling dinanti, terutama setelah tuntasnya pemusatan latihan intensif yang digelar di Jakarta hingga Senin (14/7/2025).
Skuad Garuda Muda ditempatkan di Grup A bersama Brunei Darussalam, Filipina, dan Malaysia. Laga perdana akan menjadi ajang unjuk gigi saat mereka menjamu Brunei Darussalam pada Selasa malam (15/7/2025) pukul 20.00 WIB di SUGBK.
Vanenburg minta dukungan suporter penuhi GBK
Jelang pertandingan pembuka, Gerald Vanenburg mengungkapkan harapannya agar atmosfer SUGBK dipenuhi oleh ribuan suporter yang siap memberikan semangat penuh. Namun ia menekankan bahwa fokus tim tidak boleh terganggu oleh hal di luar pertandingan.
“Tentu saya berharap ada banyak penonton yang hadir,” kata Vanenburg kepada awak media di Stadion Madya, Jakarta, dikutip pada Selasa (15/7/2025).
“Sekarang kami harus fokus kepada pertandingan,” sambungnya.
Kehadiran publik yang memadati stadion diyakini akan menjadi energi tambahan bagi para pemain muda Indonesia untuk tampil lebih percaya diri dan maksimal di hadapan pendukung sendiri.
Tak ada pemain bintang, semua wajib bersaing
Meski membawa sederet talenta muda potensial, Vanenburg tetap konsisten dengan filosofi kerja keras dan kompetisi sehat. Pelatih asal Belanda tersebut secara terbuka menyatakan bahwa tidak ada pemain yang akan mendapatkan perlakuan khusus. Siapapun yang ingin tampil, wajib membuktikan diri terlebih dahulu.
“Tidak (berekspektasi), menurut saya ini normal karena saya punya pemain terbaik di sini. Jika ada pemain yang lebih baik dari yang lain, dia akan main,” tegas Vanenburg.
“Di tim ini harus ada kompetisi, jika ingin main maka anda harus menunjukkan sesuatu,” ucapnya.
Pernyataan ini menunjukkan sikap tegas Vanenburg yang ingin menanamkan nilai meritokrasi sejak awal. Bagi dia, tempat di tim utama adalah hak yang harus diperjuangkan, bukan hadiah karena nama besar atau reputasi masa lalu.
Turnamen Piala AFF U-23 2025 tak hanya menjadi ajang uji coba kemampuan taktikal Vanenburg bersama skuad barunya, tetapi juga momentum untuk membuktikan kualitas sepak bola Indonesia di kancah regional. Apalagi, turnamen ini digelar di tanah air — sebuah keuntungan yang tak boleh disia-siakan.
Dengan laga-laga krusial di SUGBK dan Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Timnas Indonesia U-23 diharapkan mampu menunjukkan permainan terbaik dan melaju sejauh mungkin.
Harapan publik sangat besar, terlebih dengan komposisi pemain muda yang banyak digadang sebagai calon bintang masa depan.