Iklan -- Scroll untuk lanjut membaca
Advertisement

Viral Paskibra di Lebak Banten Kibarkan Merah Putih di Lapangan Becek dengan Seragam Berlumpur

Viral Paskibra di Lebak Banten Kibarkan Merah Putih di Lapangan Becek dengan Seragam Berlumpur
Viral Paskibra di Lebak Banten Kibarkan Merah Putih di Lapangan Becek dengan Seragam Berlumpur.


PEWARTA.CO.ID — Video pasukan pengibar bendera (Paskibra) pada upacara HUT ke-80 RI di Kecamatan Cibeber, Kabupaten Lebak, Banten, mendadak viral di media sosial.

Upacara yang digelar pada Minggu, 17 Agustus 2025 itu menarik perhatian publik lantaran berlangsung di lapangan yang becek akibat hujan.

Dalam rekaman yang diunggah oleh akun media sosial Kang Roman, terlihat anggota Paskibra tetap tegap menunaikan tugas meski seragam putih mereka penuh lumpur.

Sepatu dan baju yang kotor tak menyurutkan langkah mereka untuk mengibarkan Sang Saka Merah Putih dengan khidmat.

Momen ini menuai banyak pujian dari warganet. Salah satunya datang dari akun Sukar Man yang menuliskan rasa bangganya.

"Aku orang Cibeber bangga pada kalian pejuang tangguh," tulisnya.

Hal senada juga disampaikan akun Yuli yang mengaku terharu menyaksikan keteguhan para petugas.

"Bangga banget melihatnya, tetap oke dan semangat demi mengibarkan bendera Sang Saka Merah Putih," komentarnya.

Namun, tidak semua komentar bernada positif. Akun Nuraeni*****_s justru mengungkapkan bahwa kondisi lapangan becek di Cikotok bukanlah hal baru. Ia menilai persoalan ini sudah berlangsung selama bertahun-tahun.

"Sudah pernah mengalami, rek disaeur (ditambal–red) segimana juga kalau datang hujan, Stadion Cikotok (lokasi upacara–red) bakal tetap becek. Tahun 2016 senior saya persis seperti ini, dan saya mengalami tahun 2017, dan di tahun 2018 sebelum penurunan terjadi hujan lebat dan memang kondisinya seperti itu. Kalau nggak mau tersorot seperti ini, tolong dipikirin solusinya gimana," tulisnya.

Hingga kini, pihak kecamatan maupun panitia penyelenggara belum memberikan keterangan resmi terkait kondisi lapangan yang kembali menuai sorotan publik.

Advertisement
Advertisement
Advertisement