Iklan -- Scroll untuk lanjut membaca
Advertisement

Louis van Gaal Disebut Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia Gantikan Patrick Kluivert, Ini Profil dan Perjalanan Kariernya

Louis van Gaal Disebut Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia Gantikan Patrick Kluivert
Louis van Gaal Disebut Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia Gantikan Patrick Kluivert

PEWARTA.CO.ID — Nama Louis van Gaal tiba-tiba mencuat dalam pemberitaan sepak bola Indonesia setelah dikaitkan dengan kursi pelatih Timnas Indonesia.

Mantan manajer Manchester United dan pelatih legendaris Belanda itu dikabarkan menjadi kandidat kuat pengganti Patrick Kluivert.

Kabar ini mencuat setelah jurnalis Spanyol, Victor Catalina, menanggapi laporan media Inggris The Touchline.

Dalam laporannya, The Touchline menyebutkan bahwa Louis van Gaal dijadwalkan akan menggelar konferensi pers pada Senin, 20 Oktober 2025, untuk mengumumkan sebuah “berita besar.”

Menariknya, Victor Catalina memberikan respons di platform X (Twitter) dengan menulis kalimat “Selamat Datang Louis van Gaal” disertai emoji bendera Indonesia.

Respons tersebut sontak menimbulkan spekulasi liar di kalangan netizen bahwa pelatih senior itu akan segera mendarat di Tanah Air untuk menangani skuad Garuda.

Profil dan perjalanan karier Louis van Gaal

Louis van Gaal lahir di Amsterdam, Belanda, pada 8 Agustus 1951. Kini berusia 74 tahun, pria yang dikenal disiplin dan perfeksionis itu telah meniti karier kepelatihan sejak 1991—langsung di klub besar Belanda, Ajax Amsterdam.

Selama enam tahun membesut Ajax (1991–1997), Van Gaal mencatat prestasi gemilang. Ia mempersembahkan total 11 trofi, termasuk mahkota Liga Champions musim 1994–1995 yang legendaris, ketika Ajax menumbangkan raksasa Italia AC Milan di final.

Kesuksesan di Ajax membuka jalan baginya ke panggung Eropa. Ia kemudian melatih Barcelona (1997–2000), Timnas Belanda (2000–2001), kembali ke Barcelona (2002–2003), AZ Alkmaar (2005–2009), Bayern Munich (2009–2011), Timnas Belanda lagi (2012–2014), Manchester United (2014–2016), dan terakhir Timnas Belanda periode 2021–2022.

Bersama Barcelona, Van Gaal menyabet lima trofi, termasuk dua gelar La Liga. Momen paling bersejarah lainnya datang saat ia membawa AZ Alkmaar menjadi juara Eredivisie 2008–2009, menyingkirkan dominasi klub besar seperti Ajax Amsterdam dan PSV Eindhoven.

Tak berhenti di situ, bersama Bayern Munich ia mempersembahkan empat gelar, termasuk satu trofi Bundesliga dan membawa Die Roten menembus final Liga Champions 2009–2010. Sementara saat menangani Manchester United, Van Gaal mempersembahkan Piala FA 2014–2015.

Di level internasional, Van Gaal mengukir prestasi besar bersama Timnas Belanda dengan menempati posisi ketiga di Piala Dunia 2014 Brasil—momen di mana taktik dan kepemimpinannya menuai pujian dunia.

Lama vakum dari dunia kepelatihan

Usai dipecat dari Manchester United pada 2016, Louis van Gaal sempat menyatakan mundur dari dunia kepelatihan. Keputusan itu diambil karena masalah kesehatan yang sempat menurunkan kondisinya.

Namun lima tahun berselang, tepatnya pada 2021, Van Gaal kembali dari masa pensiun untuk memimpin Timnas Belanda. Di bawah arahannya, The Oranje sukses melaju hingga babak perempat final Piala Dunia 2022 Qatar sebelum dikalahkan Argentina lewat adu penalti.

Setelah turnamen itu, Van Gaal kembali rehat dari sepak bola. Kini, rumor kembalinya ke dunia kepelatihan kembali menguat setelah namanya dikaitkan dengan Timnas Indonesia.

Meski belum ada konfirmasi resmi dari pihak PSSI maupun Van Gaal sendiri, rumor ini langsung menuai antusiasme besar dari publik sepak bola Tanah Air. Banyak penggemar menilai kehadiran pelatih sekelas Van Gaal bisa mengangkat kualitas taktik dan mental pemain Garuda di level internasional.

Namun, sebagian pihak juga menyoroti usia Van Gaal yang kini 74 tahun serta belum pernah memiliki pengalaman melatih di Asia.

Meski begitu, dengan reputasinya sebagai pelatih yang disiplin dan ahli strategi, banyak yang percaya Van Gaal bisa menjadi sosok tepat untuk membawa Timnas Indonesia ke level yang lebih tinggi.

Apakah Louis van Gaal benar-benar akan diumumkan sebagai pelatih baru Timnas Indonesia pada 20 Oktober 2025? Semua mata kini tertuju ke konferensi pers yang disebut akan digelarnya pekan depan, momen yang bisa menjadi babak baru dalam sejarah sepak bola Indonesia.

Advertisement
Advertisement
Advertisement