Bologna Singkirkan Inter Milan Lewat Drama Penalti, Cetak Sejarah ke Final Piala Super Italia
![]() |
| Bologna singkirkan Inter Milan lewat drama penalti, cetak sejarah ke Final Piala Super Italia. (Dok. Ist) |
PEWARTA.CO.ID — Bologna menorehkan sejarah baru di kancah sepak bola Italia setelah menyingkirkan Inter Milan dan memastikan tempat di final Piala Super Italia (Supercoppa Italiana) untuk pertama kalinya.
Tim asuhan Vincenzo Italiano menang dramatis melalui adu penalti dengan skor 3-2, usai kedua tim bermain imbang 1-1 sepanjang 90 menit.
Dalam laga semifinal yang berlangsung di Al-Awwal Park Stadium, Riyadh, Bologna menunjukkan mental baja saat menghadapi salah satu raksasa Serie A.
Inter unggul cepat, Bologna bangkit lewat penalti
Inter Milan langsung tampil agresif sejak awal pertandingan.
Hasilnya, Nerazzurri unggul cepat pada menit ke-2 melalui gol Marcus Thuram.
Keunggulan itu membuat Inter menguasai permainan di awal laga.
Namun Bologna tidak tinggal diam. Tim berjuluk Rossoblu berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-35 melalui penalti Riccardo Orsolini, yang dieksekusi dengan sempurna setelah Yann Bisseck melakukan handball di kotak terlarang.
Keputusan penalti tersebut diambil setelah wasit melakukan tinjauan VAR.
Skor 1-1 bertahan hingga turun minum.
Babak kedua sengit, kiper Bologna jadi pahlawan
Memasuki babak kedua, Inter meningkatkan intensitas serangan dengan memasukkan Lautaro Martinez dari bangku cadangan.
Dominasi Inter pun semakin terasa, namun Federico Ravaglia, penjaga gawang Bologna, tampil gemilang.
Ravaglia melakukan sejumlah penyelamatan krusial, termasuk menggagalkan tendangan voli Federico Dimarco serta peluang emas Lautaro Martinez yang nyaris membawa Inter kembali unggul.
Kontroversi sempat terjadi pada menit ke-56 ketika wasit awalnya menunjuk titik putih setelah Torbjorn Heggem dianggap melanggar Ange-Yoan Bonny.
Namun, keputusan tersebut dianulir usai VAR menunjukkan Bonny lebih dulu melakukan kontak.
Drama menjelang akhir dan adu penalti menentukan
Di menit-menit akhir laga, Bologna hampir mencetak gol kemenangan melalui Giovanni Fabbian, tetapi kiper Inter Josep Martinez melakukan penyelamatan spektakuler.
Sesuai regulasi Piala Super Italia, pertandingan tidak dilanjutkan ke babak tambahan. Pemenang pun ditentukan melalui adu penalti.
Pada fase ini, drama terjadi. Dua penendang pertama, Lautaro Martinez (Inter) dan Lewis Ferguson (Bologna), sama-sama sukses mencetak gol.
Namun, lima penendang berikutnya tiga dari Inter dan dua dari Bologna gagal menunaikan tugasnya.
Gol kemudian dicetak oleh Jonathan Rowe (Bologna) dan Stefan de Vrij (Inter), sebelum Ciro Immobile memastikan kemenangan Bologna lewat eksekusi penalti penentuan.
Bologna tantang Napoli di final
Kemenangan ini mengantar Bologna menghadapi Napoli di partai final.
Napoli sebelumnya memastikan tempat di laga puncak setelah menyingkirkan AC Milan di semifinal.
Informasi tersebut dikonfirmasi melalui laman resmi Lega Serie A.
Keberhasilan ini menjadi pencapaian istimewa bagi Bologna, yang tampil tanpa sejumlah pemain penting seperti Remo Freuler dan Nicolo Casale, namun tetap mampu bersaing dan menyingkirkan tim besar.
Sementara itu, Inter Milan harus menerima kenyataan pahit setelah tersingkir, terlebih mereka juga kehilangan beberapa pilar utama seperti Denzel Dumfries dan Francesco Acerbi.
Bologna kini tinggal selangkah lagi mencatat sejarah baru dengan mengincar trofi Piala Super Italia perdana mereka.

