Hyundai Tarik 51 Ribu Tucson 2022–2024, Risiko Kebakaran Jadi Sorotan
![]() |
| Hyundai Tarik 51 ribu Tucson 2022–2024, risiko kebakaran jadi sorotan. (Dok. Ist) |
PEWARTA.CO.ID — Hyundai resmi mengumumkan penarikan kembali (recall) terhadap lebih dari 51.000 unit Hyundai Tucson produksi tahun 2022 hingga 2024.
Langkah ini diambil untuk mengantisipasi potensi risiko kebakaran yang dipicu oleh pemasangan kabel harness trailer yang dinilai tidak sesuai standar.
Informasi tersebut dilaporkan media otomotif Amerika Serikat, The Drive, pada Jumat (26/12/2025) waktu setempat. Dalam penjelasannya, Hyundai menyebut masalah berpusat pada kabel harness Mobis yang digunakan bersama pengait derek trailer.
Menurut pabrikan asal Korea Selatan itu, kabel tersebut berpotensi mengalami masuknya air, terutama jika dipasang di area kendaraan yang rentan terhadap kelembapan.
“Aksesori opsional rangkaian kabel trailer OEM, yang dirancang untuk aplikasi penarik pada kendaraan tertentu, mungkin telah dipasang di lokasi kendaraan yang rentan terhadap masuknya air,” demikian antara lain isi pemberitahuan Hyundai.
Potensi korsleting hingga kebakaran
Jika air berhasil masuk ke dalam modul elektronik harness, kondisi tersebut dapat memicu korsleting pada koneksi internal.
Dampaknya, fungsi lampu trailer bisa terganggu, termasuk lampu rem kendaraan.
Hyundai menjelaskan bahwa gangguan pada lampu trailer yang terjadi secara berkala dapat menjadi indikasi awal adanya air yang telah masuk ke dalam modul kontrol.
“Dalam kasus yang jarang terjadi, korsleting listrik di dalam modul dapat terjadi, yang dapat menyebabkan panas berlebih, peleburan, atau, dalam kasus terisolasi, kebakaran,” kata perusahaan.
Tiga kasus kebakaran tercatat
Hyundai mengungkapkan telah menerima tiga laporan kebakaran yang terkonfirmasi di pasar Amerika Serikat terkait masalah tersebut.
Selain itu, terdapat 287 laporan unik mengenai gangguan rangkaian kabel trailer yang diterima dalam periode 8 Juni 2022 hingga 10 November 2025.
Meski demikian, perusahaan menegaskan bahwa hingga saat ini tidak ada laporan kecelakaan maupun korban cedera yang dikonfirmasi, baik di Amerika Serikat maupun Kanada, akibat masalah tersebut.
Penarikan kembali ini menjadi langkah preventif Hyundai untuk menjaga keselamatan konsumen sekaligus memastikan kualitas produk tetap sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.

