Iklan -- Scroll untuk lanjut membaca
Advertisement

Inara Rusli Datangi Polda Metro, Putuskan Cabut Laporan terhadap Insanul Fahmi

Inara Rusli Datangi Polda Metro, Putuskan Cabut Laporan terhadap Insanul Fahmi
Inara Rusli datangi Polda Metro, putuskan cabut laporan terhadap Insanul Fahmi. (Dok. Ist)

PEWARTA.CO.ID —Selebgram Inara Rusli mendatangi Polda Metro Jaya pada Senin (29/12/2025).

Kehadirannya kali ini bertujuan untuk mencabut laporan polisi yang sebelumnya ia layangkan terhadap Insanul Fahmi terkait dugaan penipuan.

Berdasarkan pantauan di lokasi, mantan istri Virgoun tersebut tiba di Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya sekitar pukul 12.50 WIB.

Inara hadir tidak sendiri, melainkan didampingi oleh tim kuasa hukumnya.

Saat berjalan menuju ruang penyidik, Inara sempat memberikan keterangan singkat kepada awak media.

Ia membenarkan kedatangannya ke kantor polisi untuk mencabut laporan yang sempat diajukan beberapa waktu lalu.

“Mau cabut laporan,” kata Inara Rusli singkat.

Belum ungkap alasan pencabutan

Meski memastikan akan mencabut laporan, Inara belum membeberkan secara rinci laporan mana yang dimaksud maupun alasan di balik keputusannya tersebut.

Ia memilih menunda penjelasan lebih lanjut.

“Alasannya nanti ya,” ucapnya.

Adapun laporan terakhir yang dilayangkan Inara ke Polda Metro Jaya berkaitan dengan dugaan penipuan terhadap Insanul Fahmi, pengusaha yang belakangan disebut-sebut sebagai suami siri Inara Rusli.

Kronologi kasus yang menyeret nama Inara

Kasus ini bermula ketika Inara Rusli merasa ditipu terkait status pernikahan Insanul Fahmi dengan Wardatina Mawa.

Persoalan tersebut kemudian berkembang dan menjadi perhatian publik.

Situasi kian memanas setelah Wardatina Mawa melaporkan Inara Rusli dan Insanul Fahmi ke Polda Metro Jaya atas dugaan perselingkuhan dan perzinaan.

Tuduhan itu disebut diperkuat dengan rekaman CCTV berdurasi sekitar dua jam yang diklaim memperlihatkan kebersamaan keduanya.

Laporan balik dari pihak Insanul Fahmi

Menanggapi tudingan tersebut, Insanul Fahmi juga mengambil langkah hukum dengan melaporkan balik dugaan illegal access.

Ia menilai rekaman CCTV yang beredar merupakan data pribadi yang diperoleh secara tidak sah.

Selain itu, pihak Insanul Fahmi menduga rekaman tersebut telah diperjualbelikan ke media, sehingga dianggap merugikan secara hukum maupun privasi.

Hingga kini, pencabutan laporan oleh Inara Rusli masih menjadi sorotan, sekaligus memunculkan spekulasi terkait kelanjutan hubungan dan proses hukum antara para pihak yang terlibat.

Advertisement
Advertisement
Advertisement