Iklan -- Scroll untuk lanjut membaca
Advertisement

Stok BBM Aceh-Sumut Dipastikan Aman, Warga Diimbau Tak Panik saat Antrean Mengular

Stok BBM Aceh-Sumut Dipastikan Aman, Warga Diimbau Tak Panik saat Antrean Mengular
Stok BBM Aceh-Sumut Dipastikan Aman, Warga Diimbau Tak Panik saat Antrean Mengular

PEWARTA.CO.ID — Ketersediaan Bahan Bakar Minyak (BBM) di Aceh dan Sumatera Utara (Sumut) dipastikan aman meski kedua wilayah tersebut tengah berada dalam masa tanggap darurat bencana.

Kepastian ini disampaikan oleh Posko Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi Aceh serta Hiswana Migas Aceh sebagai respons atas antrean panjang yang tampak di sejumlah SPBU dalam beberapa hari terakhir.

Pihak posko menjelaskan bahwa antrean tersebut bukan disebabkan kelangkaan pasokan BBM, melainkan gangguan suplai listrik PLN yang membuat proses isi ulang dan pelayanan di SPBU terhambat.

Kondisi ini kerap menimbulkan salah persepsi di masyarakat sehingga memicu kekhawatiran dan potensi panic buying.

Situasi ini membuat para pakar dan pemangku kebijakan memberikan imbauan agar masyarakat tetap tenang dan melakukan pembelian secara wajar selama masa darurat berlangsung.

Pembatasan pembelian diusulkan untuk hindari panik dan praktik spekulan

Pakar manajemen Universitas Syiah Kuala (USK) Banda Aceh, Jasman J Maruf, mendorong adanya pembatasan pembelian BBM selama masa tanggap darurat.

Menurutnya, langkah ini penting agar seluruh warga dapat memperoleh bahan bakar dan untuk mencegah aksi penimbunan oleh oknum tertentu.

”Dalam keadaan darurat ini penjualannya harus dibatasi agar semua masyarakat bisa mendapatkannya untuk kebutuhan mereka,” jelas Jasman di Jakarta, Jumat (5/12/2025).

Ia menekankan bahwa manajemen distribusi BBM di saat darurat harus diprioritaskan dan dipantau ketat.

Jasman juga menegaskan pentingnya memastikan stok BBM di SPBU tidak terputus agar masyarakat tidak salah paham dan mengira sedang terjadi kelangkaan.

”Yang penting Pertamina bisa memastikan tidak boleh putus di SPBU karena akan mengesankan bahwa terjadi kekosongan. Dan Saya pikir, Pertamina pandai dalam hal supply chain minyak,” lanjutnya.

Jasman menambahkan bahwa pengaturan waktu pembelian dapat diterapkan agar warga tidak hadir bersamaan di SPBU.

Pembatasan jumlah pembelian juga diperlukan, termasuk bagi pengguna jeriken, untuk mencegah upaya pembelian berulang yang berpotensi ditimbun.

”Sekaligus jumlah pembelian dibatasi sesuai kebutuhan satu kendaraan. Termasuk yang memakai jerigen, dibatasi pembeliannya,” katanya.

Walau penggunaan jeriken diperbolehkan untuk kebutuhan darurat seperti genset, ia mengingatkan adanya risiko spekulan yang membeli dalam jumlah besar untuk dijual kembali.

”Itu yang kita khawatirkan,” ucapnya.

Pemulihan listrik jadi kunci kurangi antrean dan beban SPBU

Jasman juga berharap pemulihan pasokan listrik PLN bisa segera dilakukan. Menurutnya, masyarakat sangat bergantung pada genset selama listrik belum stabil, sehingga permintaan BBM meningkat drastis.

”Jika listrik pulih, masyarakat kan tidak perlu antre beli minyak lagi,” kata dia.

Dari sisi kebijakan, Direktur NEXT Indonesia Center, Herry Gunawan, menilai langkah Pertamina dalam menjaga aliran distribusi BBM selama masa darurat patut diapresiasi.

Ia menyebut BUMN energi tersebut telah menjalankan mandat sesuai UU BUMN Nomor 16 Tahun 2025 untuk menjamin ketersediaan barang strategis bagi masyarakat.

Ia melihat tindakan cepat, koordinasi lintas lembaga, dan strategi mitigasi distribusi menunjukkan bahwa Pertamina bekerja optimal sebagai BUMN strategis, terlebih di tengah kondisi bencana.

Herry juga menyoroti komitmen sejumlah SPBU di Sumut yang tetap beroperasi 24 jam demi memenuhi kebutuhan masyarakat dan meredam potensi kepanikan.

Sebelumnya, Juru Bicara Pos Komando Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi Aceh, Murthalamuddin, sudah menegaskan bahwa stok BBM di Banda Aceh berada dalam kondisi aman.

Ia memastikan bahwa antrean tidak terkait dengan kelangkaan, melainkan akibat gangguan listrik PLN yang menghambat operasional SPBU.

“Kami imbau warga tidak panik. Panic buying tidak diperlukan karena stok dijamin aman,” ujarnya pada 2 Desember 2025.

Advertisement
Advertisement
Advertisement