 |
| Ratusan warga Desa Gunung Picung saat mengikuti prosesi pemakaman etnis Tionghoa mayoritas muslim. Videonya viral di media sosial khususnya TikTok. (-Red) |
Hal itu setelah videonya viral di media sosial TikTok sejak Rabu (31/8/2022).
Video itu jadi pembicaraan lantaran yang nampak mengikuti prosesi pemakaman adat Tionghoa adalah mayoritas warga muslim.
Ratusan warga tersebut terlihat melakukan penghormatan terhadap jenazah dengan cara menundukkan kepala sebanyak tiga kali sambil memegang shio.
Banyak warganet yang menyayangkan kejadian itu karena ditakutkan akan merusak akidah Islam.
Baca juga: Viral Warga Muslim Bogor Beri Penghormatan Jenazah di Pemakaman Jenazah Etnis Tionghoa
Kerisauan itu akhirnya sampai ke pihak Majelis Ulama Indonesia (MUI) wilayah Kecamatan Pamijahan.
"Warga memiliki kekhawatiran (keterlibatan warga muslim pada prosesi pemakaman) akan merusak akidah muslim," kata Ketua MUI Kecamatan Pamijahan Taftazani Mubarok, Senin (5/9/2022).
Karenanya pihak MUI akan melakukan penelusuran sekaligus memberikan pemahaman kepada warga.
"Jajaran MUI segera memberikan pencerahan hukum terkait kejadian yang ada dalam video viral itu (tergolong) murtad atau tidak,” ujarnya.
Menurut Taftazani, berdasarkan laporan warga sekitar, tindakan warga itu terjadi setelah ada permintaan dari anak mendiang.
Baca juga: Kades Gunung Picung Mengaku Tak Tahu Warganya Ikuti Pemakaman Adat Tionghoa
Warga diminta melakukan penghormatan terhadap jenazah, bahkan dijanjikan imbalan uang sebesar Rp 100 ribu.
“Setelah selesai penguburan ada salah satu anak almarhum yang meminta warga muslim untuk memberikan penghormatan kepada jenazah ibunya dan berkata, 'bapak dan ibu saya minta tolong untuk bisa memberikan penghormatan kepada ibu saya yang sudah meninggal dengan cara memegang shio ini kemudian mengangguk sampai 3 kali’,” ungkapnya.
Permintaan itu kata Taftazani, kemudian dituruti warga karena semasa hidupnya mendiang terkenal sebagai sosok yang dermawan terhadap warga.
Oleh sebab itu warga tak berpikir lama untuk menuruti permintaan tersebut.
Belum ada konfirmasi lebih lanjut pasca viralnya video warga muslim Bogor yang mengikuti prosesi pemakaman adat Tionghoa itu.
