 |
| Jenazah RN (15), ditemukan tewas mengambang di Tambak Gunung Anyar, Surabaya, Sabtu (11/5). |
SURABAYA, PEWARTA - Seorang remaja laki-laki berusia 15 tahun ditemukan meninggal dunia di sebuah tambak di kawasan Gunung Anyar, Surabaya, pada Sabtu (11/5/2024).
Diduga, remaja berinisial RN tersebut terpeleset saat bermain di tambak dan kemudian tenggelam.
Kapolsek Gunung Anyar, Kompol Irwansyah Putra, menjelaskan bahwa jenazah RN pertama kali ditemukan oleh Koiri (42), penjaga tambak di Gunung Anyar.
Koiri melihat RN tergeletak di pinggir tambak dengan mengenakan pakaian dan celana berwarna hitam. Panik, Koiri kemudian memanggil temannya dan menghubungi call center 112.
"Dari pemeriksaan luar, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Diduga korban terpeleset saat bermain di tambak," ujar Irwansyah dikutip Beritajatim.com, Sabtu (11/5/2024) malam.
Menurut keterangan Irwansyah, RN diketahui telah tinggal bersama kakeknya di Gunung Anyar selama seminggu.
Kakek RN berprofesi sebagai penjaga tambak udang. Pada hari Sabtu, RN meninggalkan rumah pukul 07.00 WIB, namun tidak diketahui kemana tujuannya.
Sekitar pukul 12.00 WIB, kakek RN mulai mencari cucunya karena tak kunjung pulang. Kakek RN mencari di sekitar perkampungan dan tambak tempat RN biasa bermain.
Saat sedang mencari, kakek RN mendapatkan informasi dari warga bahwa ada seorang remaja berusia 15 tahun yang ditemukan meninggal dunia di pinggir tambak.
"Saat ramai-ramai itu, kakeknya mengetahui bahwa yang meninggal adalah cucunya yang sudah seminggu tinggal di rumahnya," jelas Irwansyah.
Petugas yang melakukan evakuasi harus berjalan kaki sekitar 2 kilometer untuk mencapai lokasi kejadian. Saat petugas tiba, jenazah RN sudah dalam kondisi tertelungkup.
Tim inafis Satreskrim Polrestabes Surabaya kemudian melakukan pemeriksaan luar pada jenazah RN dan tidak menemukan tanda-tanda kekerasan atau keganjilan.
"Korban memiliki riwayat penyakit epilepsi. Kemungkinan besar dia tenggelam saat bermain sendirian di tambak," pungkas Irwansyah.
Jenazah RN kemudian dibawa ke kamar jenazah RSUD dr. Soetomo dan selanjutnya dibawa ke rumah orang tuanya di daerah Rungkut.
Tim BPBD Surabaya memberikan bantuan kain jarik dan kafan untuk proses pemakaman RN.
