Roy Marten Sebut Gempi Anak Ajaib, Kagumi Bakat dan Didikan Gading-Gisel

Roy Marten menyebut Gempi sebagai anak 'ajaib' karena bakat yang dimilikinya. (Dok. Ist)

PEWARTA.CO.ID — Aktor senior Roy Marten tak bisa menyembunyikan rasa bangganya terhadap cucu tercinta, Gempita Nora Marten.

Meski baru berusia 10 tahun, putri dari pasangan Gading Marten dan Gisella Anastasia itu sudah menunjukkan berbagai bakat yang luar biasa.

Dalam wawancara yang berlangsung di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Roy dengan penuh kekaguman menyebut Gempi sebagai sosok anak istimewa yang punya kelebihan di atas rata-rata anak seusianya.

“Saya melihat dia anak ajaib, dia memang punya suara bagus, cerdas, semua dia nulis bagus banget tulisannya, semuanya dia pintar begitu, luar biasa ini anak. Terima kasih Tuhan,” ujar Roy Marten.

Gempi jarang bertemu kakeknya

Meski begitu, Roy mengaku hubungan mereka tidak selalu dekat secara fisik. Kesibukan Gempi dan padatnya aktivitas orang tua membuat waktu pertemuan dengan sang kakek menjadi sangat terbatas.

Bahkan, mereka harus membuat janji terlebih dahulu jika ingin bertemu—dan itu pun belum tentu bisa terealisasi setiap bulan.

“Waktunya ya waktunya risiko dari apa ya, bapak ibunya sibuk, dianya juga sibuk, waktunya agak mepet ya, mungkin itu agak apa ya, kasihan dia. Tetapi ya sudah itu hidup dia,” ucap Roy.

“Kami janjian saja belum tentu sebulan bisa bertemu, itu janjian. Tapi memang nggak bisa waktunya. Saya sudah keluar dianya terikat kayak begitu. Jadi memang susah, kita harus sadar tapi ya plus minuslah, dalam hidup selalu ada plus minus,” tambahnya.

Apresiasi untuk Gading dan Gisel

Dalam kesempatan yang sama, Roy juga menyampaikan penghargaan yang tinggi terhadap Gading dan Gisel.

Meski rumah tangga mereka telah berakhir, Roy menilai keduanya mampu menjalankan peran sebagai orangtua dengan sangat baik.

Ia memuji kematangan mereka dalam mengasuh Gempi secara bersama-sama tanpa membiarkan konflik pribadi mengganggu tumbuh kembang anak.

“Pertama saya appraciate, saya hargai sikap Gading dan Gisel dalam mendidik anak, ketika perceraian tidak berarti mereka bermusuhan,” kata Roy Marten.

“Bukan berarti menjauhkan masing-masing, bukan, tetapi bersama-sama membesarkan anak, ini sebuah sikap yang positif saya kira, sehingga anaknya tidak merasa terlalu ditinggalkan,” tambahnya.