Viral Dua Preman Ngamuk dan Rusak Kios Jamu di Depok Gegara Tak Diberi Miras
 |
| Tangkapan layar video viral aksi premanisme di sebuah toko jamu di Depok, Jawa Barat. (Dok. IG/@jakarta24update) |
PEWARTA.CO.ID — Jagat media sosial kembali digemparkan oleh aksi premanisme yang terjadi di kawasan Bojongsari, Depok, Jawa Barat.
Dua pria yang tampak sedang dalam pengaruh minuman keras terekam kamera mengamuk di sebuah kios jamu hanya karena permintaan mereka akan miras tidak dipenuhi.
Video kejadian tersebut langsung viral setelah diunggah oleh akun Instagram @jakarta24update pada Sabtu (12/7/2025).
Dalam video berdurasi singkat itu, dua pria tampak datang mendekati kios jamu. Salah satunya mengenakan sweater biru-merah, sedangkan yang lain mengenakan kaos putih dan topi.
Keduanya terlihat berbicara dengan nada tinggi dan bicara tak karuan kepada penjaga toko. Diduga, mereka sedang mabuk berat dan hendak meminta dua botol minuman keras dari kios tersebut.
Penjaga toko sempat menjelaskan bahwa jika ingin mengambil minuman tersebut, mereka harus menunggu pemilik kios terlebih dahulu. Namun penjelasan itu tak diterima dengan baik oleh salah satu pelaku. Pria bertopi tersebut justru bereaksi kasar dengan mengamuk di depan toko.
"Jika ingin meminta lebih harus menunggu bos mereka pemilik warung. Namun, diduga mereka tidak terima oleh penjelasan penjaga warung, akhirnya salah satu dari pelaku semakin mengamuk melempar botol bahkan sampai naik ke etalase sambil memecahkan beberapa botol." tulis unggahan admin Instagram @jakarta24update.
Aksi pelaku makin brutal. Ia melempar botol-botol kaca ke arah penjaga toko dan bahkan menaiki bagian etalase hingga menyebabkan kerusakan cukup parah. Beberapa botol jamu yang dipajang pun pecah berantakan di lantai.
Kekacauan akhirnya terhenti setelah seorang wanita yang berada di lokasi mendorong pelaku, sementara seorang pria lainnya datang dan menarik si pelaku menjauh dari area kios. Meski begitu, kejadian tersebut sudah membuat pedagang mengalami kerugian baik secara fisik maupun psikologis.
Hingga saat ini, pihak Kepolisian dari Polres Depok belum memberikan pernyataan resmi terkait insiden tersebut. Belum diketahui pula apakah kedua pelaku telah diamankan atau masih dalam proses pengejaran.
Kejadian ini menuai banyak komentar dari netizen yang geram melihat aksi tak beradab dua pria tersebut. Mereka mendesak agar aparat penegak hukum segera turun tangan dan menindak tegas pelaku premanisme yang meresahkan masyarakat.
