Kasus CCTV 2 Jam Terus Bergulir, Insanul Fahmi Mengaku Tak Kaget: Ada Orang yang Tertawa di Belakang Saya
 |
| Kasus CCTV 2 Jam Terus Bergulir, Insanul Fahmi Mengaku Tak Kaget: Ada Orang yang Tertawa di Belakang Saya |
PEWARTA.CO.ID — Kasus dugaan perzinaan dengan bukti rekaman CCTV berdurasi 2 jam yang melibatkan Insanul Fahmi dan Inara Rusli terus bergulir.
Menanggapi polemik tersebut, Insanul akhirnya angkat bicara dan menegaskan bahwa banyak informasi yang beredar masih sebatas spekulasi.
Ia menyatakan tidak ingin berspekulasi lebih jauh dan memilih menunggu hasil penyelidikan resmi aparat penegak hukum.
Menurut Insanul, hanya penyidik yang berwenang mengungkap fakta sebenarnya dari kasus yang kini ramai dibicarakan di media sosial.
Sebelumnya, perkara ini mencuat setelah beredar dugaan rekaman kamera pengawas dari rumah pribadi Inara Rusli, tepatnya di lantai tiga.
Rekaman tersebut disebut berdurasi panjang, namun yang beredar ke publik hanya potongan-potongan tertentu.
Nama Insanul Fahmi kemudian ikut terseret dalam tuduhan hubungan terlarang. Namun sebelumnya, ia telah membantah tudingan tersebut.
MASIH TERKAIT!
Video CCTV 2 Jam Inara Rusli Bocor! Siapa Penyebar Pertama Video Hot Inara-Insanul?
Insanul menegaskan bahwa adegan dalam video terjadi setelah dirinya dan Inara Rusli menikah secara siri pada Agustus 2025, sehingga menurutnya hubungan tersebut sah.
Klarifikasi itu sempat ia sampaikan dalam sebuah podcast bersama dr. Richard Lee pada akhir November 2025.
Dalam kesempatan tersebut, Insanul mengaku terkejut ketika mengetahui video pribadi itu bocor dan menyebar luas.
Insanul menduga kebocoran rekaman CCTV tidak terjadi secara kebetulan. Ia menyesalkan dampak besar yang ditimbulkan, terutama terhadap rumah tangganya dengan istri sah, Wardatina Mawa. Konflik yang terjadi bahkan berujung pada laporan ke kepolisian.
Saat kembali ditemui awak media, Insanul ditanya mengenai isu durasi CCTV yang disebut mencapai dua jam. Dalam wawancara yang diunggah kanal YouTube Cumicumi pada 21 Desember 2025, ia mengatakan,
“Kalau dari aku sendiri sebenarnya enggak tahu. Banyak banget spekulasi-spekulasi yang sudah berkembang di media sosial. Jadi menurut aku kita ikutin aja nanti dari penyidik seperti apa, karena memang aku belum datang, tapi surat panggilannya sudah ada dan aku akan mengikuti proses hukum yang sedang berlangsung.”
RELEVAN DIBACA!
Insanul juga menanggapi pertanyaan soal kemungkinan pihak-pihak yang menerima atau mengetahui rekaman tersebut ikut diperiksa. Ia menegaskan bahwa semua yang terlibat berpotensi dimintai keterangan.
“Pokoknya semua orang yang terlibat, yang mengirim, yang menyimpan, yang mengambil, yang mendistribusikan, termasuk orang-orang yang mengetahui, yang pernah melihat, semuanya akan dipanggil sih.”
Terkait bagaimana rekaman CCTV itu bisa diakses, Insanul menilai peristiwa tersebut memiliki pola tertentu dan bukan kejadian acak.
“Kalau menurut aku memang sudah terpola. Jadi kita lihat saja nanti perkembangan dari penyidik di Bareskrim seperti apa pengembangannya, supaya bukan cuma spekulasi-spekulasi saja yang kita ketahui. Semoga nanti fakta apa yang terjadi sebenarnya,” ujarnya.
Saat ditanya apakah kasus ini bisa dikategorikan sebagai kejahatan yang direncanakan, Insanul memilih berhati-hati.
“Mungkin ya dugaan aku sih, tapi aku belum berani berspekulasi. Tapi yang jelas memang bukan hanya satu orang,” katanya.
Ia juga mengisyaratkan mengetahui pihak-pihak yang diduga berada di balik penyebaran rekaman tersebut.
“Ya, mungkin ada. Sebenarnya ada beberapa orang di belakang mereka yang saat ini mungkin sedang ketawa-ketawa lagi. Padahal sebenarnya selama ini aku diam, aku tahu apa yang terjadi. Tapi belum berani berspekulasi, biar itu nanti jadi tugas penyidik saja,” ungkapnya.
TAK KALAH HEBOH!
Insanul menjelaskan alasan dirinya memilih bersikap diam meski proses hukum sudah berjalan.
“Karena ya aku tahu mau bagaimana lagi. Pertama, proses hukum sudah berlanjut dan ini semua sudah berjalan. Jadi mau gimana pun ya harus tetap aku ikutin,” ucapnya.
Ketika ditanya apakah dirinya terkejut mengetahui siapa saja yang diduga terlibat, Insanul justru mengaku tidak kaget.
“Enggak kaget sih. Dari awal sebenarnya aku kan tarik mundur dan coba diam itu. Aku sudah menganalisa, aku sudah tahu siapa-siapa saja yang terlibat. Pada saat itu memang hanya menggunakan insting dan logikaku. Cuma aku lagi berusaha mencari bukti yang lebih kuat saja, dan alhamdulillah sampai di titik ini insyaallah sudah mengumpulkan bukti yang cukup kuat untuk semuanya,” jelasnya.
Di sisi lain, Insanul Fahmi dikabarkan mendatangi Bareskrim Polri pada 20–21 Desember 2025 untuk mengajukan laporan terhadap Wardatina Mawa dan Inara Rusli.
Informasi tersebut mencuat setelah ia mengunggah Instagram Story berlatar ruang pemeriksaan Bareskrim dengan narasi bernuansa religius.
Langkah hukum itu disebut diambil setelah upaya damai tidak menemukan titik temu dan tekanan psikologis terhadap keluarganya semakin besar. Hingga kini, belum ada keterangan resmi dari kepolisian terkait isi laporan tersebut.
Sementara itu, baik Wardatina Mawa maupun Inara Rusli juga belum memberikan pernyataan terbuka. Kasus ini masih terus bergulir dan menjadi sorotan publik di tengah derasnya spekulasi yang berkembang di ruang digital.
